Jumat, 19 Februari 2010
Pengawetan Makanan
Usaha pengawetan makanan sudah dilakukan sejak dahulu, dimulai dengan cara pengasapan atau pengeringan. Disetiap negaracara pengawetan makanan tidak sama, karena terjadinya perkembangan teknologi yang menyebkan perubahan taraf kehidupan penduduk. Perubahan-perubahan tersebut dapat terjadi secara cepat atau lambat, dalam hal ini perubahan lambat yang berlangsung adalah perubahan dalam cara kebiasaan makan. Perkembangan teknologi pada pengawetan makanan bergantung pada faktor kebiasaan makan dandaya beli penduduk. Berikut ini adalah keuntungan yang dapat kita peroleh dalam upaya pengawetan makanan.
1. Segi ekonomi. Makanan yang diawetkan dapat dikomunikasikan atau dijual ke tempat-tempat yang jauh kapan saja dan tanpa mengurangi kualitas makanan. Dengan begitu, kelebihan makanan disuatu daerah dapat diperluas pemasarannya tanpa Terikat oleh waktu.
2. Mempermudah transportasi. Di Indonesia yang beriklim tropis, makanan mudah sekali membusuk. Pengawetan makanan dapat dipertahankan atau diolah dengan cara lain sehingga dapat dibeli dengan mudah dan tidak berbahaya serta dapat menghemat transportasi
3. Mudah dihidangkan.sebagian makan yang telah diawetkan siap untuk dihidangkan karena bagian yang tidak diperlukan telahdibuang. Denganbegitu, untuk pola kehidupan masyarakat yang telah maju, masalah kendala waktu dapat diatasi.
4. Bermanfaat dalam keadaan tertentu. Adanya bencana alam, kelaparan, pengungsian dan kondisi genting lainnya, serta bantuan makanan yag telah diawetkan dapat segeradidistribusikan.
Berikut beberapa metode yang bisa digunakan dalam pengawetan makanan :
1. Pendinginan. Metode ini berguna untuk mencegah berkembangbiaknya mikroorganisme. Ada tiga jenis metode pendingin.
a. Cold storage. Suhu antara (-10)0 c untuk daging ikan
b. Freezer. Suhu 00 C untuk keju, mentega, dan susu
c. Cool storage. suhu 15-200 C untuk buah-buahan ; suhu 10-15 0 C untuk ; dan suhu kurang dari 2 0 C untuk makanan kaleng
2. Pengeringan. Pengeringan bertujuan untuk menghilangkan air yang terdapat di dalam makanan. Cara ini terbatas pada pembuangan air dalam makanan dan merupakan cara yang paling baik. Saat menghilangkan kandungan air dalam makanan, bakteri yang terdapat dalam makanan akan mati. Proses ini tidak akan merusak isi makanan, tetapi akan menghilangkan kandungan vitamin C.
3. Penggaraman atau pengasinan. Tujuan utama metode ini adalah memperkecil peluang hidupnya bakteri karena bakteri sulit hidup dalam garam berkonsentrasi tinggi. Nilai makanan sedikit berkurang. Garam berfungsi menyerap air dalam makanan.
4. Pengasaman. Pengasaman terutama dilakukan pada buah-buahan dan sayur-sayuran.
5. Pemanisan. Metode ini ditujukan untuk menghambat kehidupan mikroorganisme.
6. Pengasapan. Teknik pengasapan kurang menguntungkan, karena tidak dapat disimpan lama
7. Fermentasi atau peragian. Metode ini ditujukan untuk menghambat dan mematikan mikroorganisme
8. Penambahan bahan-bahan kimia. Metode ini paling banyak dilakukan, baik melalui teknik penggaraman, pengasaman, dan pemanasan.
Untuk menyimpan bahan makanan di rumah, sarana penyimpanan yang dapat digunakan adalah lemari es biasa dan lemari es biasa. Makanan yang akan disimpan harus dalam keadaan bersih. Lemari biasa untuk menyimpan makanan debu, serangga, dan tikus. Sanitasi dapur meliputi ketersediaan air yang mencukupi adanya saluran air limbah, bak pencuci tangan, dan adanya tempat sampah. Selain itu, peralatan dapur juga harus dalam keadaan bersih, dapur memiliki ventilasi yang mencukupi, memiliki tempat penyimpanan makanan yang bersih, serta tidak ada alat atau zat berbahaya yang diletakkan dekat bumbu masak dan bahan makan lain.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
Rabu, 17 Februari 2010
Pengorganisasian Kurikulum
Pengorganisasian dapat dilihat dari dua pendekatan, yakni secara struktural dalam konteks manajemen, dan secara fungsional dalam konteks akademik atau kurikulum. Pengorganisasian kurikulum seyogjanya dilihat dari kedua pendekatan tersebut, yakni dalam konteks manajemen dan dalam konteks akademik.
Organisasi adalah suatu kelompok sosial yang bersifat tertutup atau terbuka dari/terhadap pihak luar, yang diatur berdasarkan aturan tertentu, yang dipimpin/diperintah oleh seorang pimpinan atau seorang staf administratif, yang dapat melaksanakan bimbingan secara teratur dan bertujuan.
Suatu organisasi sangat diperlukan untuk melaksanakan proses manajemen, yakni :
a. Organisasi perencanaan kurikulum, yang dilaksanakan oleh suatu lembaga pengembang kurikulum, atau suatu tim pengembang kurikulum.
b. Organisasi dalam rangka pelaksanaan kurikulum, baik pada tingkat daerah maupun pada tingkat sekolah atau lembaga pendidikan yang melaksanakan kurikulum.
c. Organisasi dalam evaluasi kurikulum, yang melibatkan berbagai pihak dalam proses evaluasi kurikulum.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
Senin, 15 Februari 2010
BUKU YANG BERHUBUNGAN DENGAN ISLAM
§ Pengertian
Buku-buku yang berhubungan dengan agama Islam adalah buku yang membahas seluk belum agama Islam.
§ Ciri-cirinya
Di dalam buku tersebut terdapat hadits-hadits dan ayat-ayat yang menerangkan tentang agama Islam.
§ Contoh
- Buku tentang tatacara tuntunan sholat.
- Buku tentang tatacara tuntunan wudhu.
- Buku tentang hadits-hadits nabi.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
EPOS WIRACARITA
(HIKAYAT PAHLAWAN NUSA)
§ PENGERTIAN
EPOS yaitu cerita pahlawan.
Menceritakan pahlawan ideal yang menjadi cermin bagi suatu bangsa.
§ CIRI-CIRINYA
1. Bahan ceritanya diambilkan dari riwayat dahulu kala. Melukiskan kehidupan orang terkenal yang banyak jasanya dan masyhur, serta berperan penting bagi sejarah zaman dahulu.
2. Bukan merupakan dongeng berkala, karena juga menguraikan suatu kejadian kebangsaan. Ceritanya dapat diyakini kebenaran, walaupun soal sejarahnya tidak begitu teliti dinyatakan.
3. Biasanya ditulis dalam bentuk puisi dengan bahasa yang gagah.
§ MACAM-MACAM EPOS BESERTA CONTOHNYA
EPOS dibagi menjadi 2 jenis :
1. Epos Autentik (Epos Kebangsaan)
Ialah hikayat pahlawan nusa yang hidup di tengah-tengah masyarakat dan terpencar dari masyarakat.
Contoh :
- Mahabharata oleh Wiyasa
- Ramayana oleh Walmiki
- Ilias dan Odyssea oleh Homerus
2. Epos Imitasi (Epos Kebudayaan)
Ialah hikayat pahlawan nusa yang terpencar dari angan-angan seorang pengarang saja.
Contoh :
- Aeneis oleh Vergilius
- La Divina Comedia oleh Dante Alighieri
§ Kitab-kitab
Ialah tulisan tentang budi pekerti, terlebih-lebih budi pekerti raja-raja dan kebijaksanaan ahli-ahli pemerintah tentang hukum, adat dan agama dan sebagainya.
§ Contoh
- Tajus Salatin oleh Budori al Jauhari
- Bustanus Salatin oleh Nurudin Arraniri
§ Ciri-ciri
- Berisi tentang budi pekerti.
- Berisi tentang hukum, adat dan agama.
- Menggunakan bahasa melayu.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
Hikayat
§ Hikayat
- Salah satu bentuk sastra prosa yang berisikan tentang kisah, cerita, dongeng maupun sejarah.
- Cerita kehidupan berbahasa melayu yang penuh dengan khayal.
§ Isinya :
Menceritakan kehidupan putra raja yang perkasa beserta putri yang cantik.
§ Ciri-ciri :
- Bersifat kuno dan khayal.
- Menggunakan bahasa melayu.
- Berisi tentang kisah, cerita, dongeng maupun sejarah.
§ Contoh Hikayat :
- Hikayat Si Miskin atau Maharaja Marakamah
- Hikayat Sinar Bulan
- Hikayat Indra Bangsawan
§ Penulisan Sejarah
Dalam penulisan sejarah terdapat lukisan-lukisan yang kurang objektif karena bila penulisannya pujangga keraton kecuali menulis untuk kesenangan raja juga memangku tugas kependetaan. Dengan kesaktiannya berusaha menambah keagungan raja melalui tulisannya.
§ Sejarah yaitu penulisan tentang silsilah (asal usul) raja-raja yang memegang kekuasaan peristiwa-peristiwa yang sungguh-sungguh terjadi di istana, nasib kerajaan selama beberapa keturunan yang dicampur dengan dongeng-dongeng setempat dan fantasi dalam penulisannya.
§ Ciri-ciri :
- Penulisan tentang asal usul raja-raja yang memegang kekuasaan.
- Peristiwa-peristiwa yang sungguh-sungguh terjadi di istana.
- Nasib kerajaan selama beberapa keturuanan yang dicampur dengan dongeng-dongeng setempat.
§ Contoh sejarah :
Sejarah Chairil Anwar, sejarah ini menceritakan bahwa Chairil Anwar mulai terkenal dalam dunia sastra setelah pemuatan tulisannya di “Majalan Nisan” tahun 1942.
Puisi karya Chairil Anwar yang paling terkenal adalah puisi berjudul “AKU” yang mengisahkan dirinya yang dianggapnya hanya sebagai binatang jalang yang tidak berguna.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
Dongeng
Dongeng
§ Dongeng adalah prosa cerita yang isinya hanya khayalan saja, hanya ada dalam fantasi pengarang.
§ Ciri-ciri :
- Tidak pernah terjadi dan tidak mungkin akan terjadi.
- Berisi suatu khayalan saja.
§ Jenis-jenis dongeng
a. Cerita-cerita jenaka
Ialah cerita tentang tingkah laku orang bodoh, orang males atau orang cerdik yang dilukiskan secara humor.
Contohnya : - Pak Pandir
- Mat Yamin
- Abunawas
- Dan lain-lain
b. Dongeng-dongeng kepercayaan
Dongeng-dongeng yang muncul sebagai akibat adanya kepercayaan bahwa disekeliling manusia penuh makhluk halus.
Contoh : Harimau jadi-jadian
c. Legenda
Dongeng yang dihubungkan dengan keanehan atau keajaiban alam.
Contoh : Sangkuriang
d. Mite
Cerita tentang jin, peri atau semacam makhluk halus.
Contoh : Nyi Roro Kidul
e. Sage
Dongeng tentang pahlawan.
Contoh : Cerita Si Gadang
f. Parabel
Dongeng untuk mendidik tentang kesesuaian / keagamaan.
Contoh : Sepasang selop kulit
g. Fabel
Adalah dongeng tentang kehidupan binatang.
§ Cerita pelipur lara
Adalah cerita fantasi mengenai seorang khasatria serta putri-putri dan lukisan-lukisan keindahan dan raja-rajanya.
Ciri-ciri :
- Cerita berupa pengalaman khasatria yang gagah berani dan putri-putri cantik.
- Menggunakan kata-kata yang indah.
- Kurang memperhatikan jalan cerita.
Contoh :
- Cerita Si Umbut Kuda
- Kaba Sabai Nan Aluih
- Dll.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
PEMBABAKAN ZAMAN PRASEJARAH
Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Geologi Geologi adalah ilmu yang mempelajari bumi secara keseluruhan. Berdasarkan geologi, terjadinya bumi sampai sekarang dibagi ke dalam empat zaman. Zaman-zaman tersebut merupakan periodisasi atau pembabakan prasejarah yang terdiri dari:
a. ARKAEKUM / zaman tertua Zaman ini berlangsung kira-kira 2500 juta tahun, pada saat itu kulit bumi masih panas, sehingga tidak ada kehidupan. Dari penjelasan ini tentu Anda ingin bertanya kapan muncul kehidupan? Untuk itu simak uraian berikutnya.
b. PALEOZOIKUM / zaman primer atau zaman hidup tua Zaman ini berlangsung 340 juta tahun. Makhluk hidup yang muncul pada zaman ini seperti mikro organisme, ikan, ampibi, reptil dan binatang yang tidak bertulang punggung.
gambaran kehidupan pada jaman Palaezoikum.
c. MESOZOIKUM/zaman sekunder atau zaman hidup pertengahan Zaman ini berlangsung kira-kira 140 juta tahun. Pada zaman pertengahan ijenis reptil mencapai tingkat yang terbesar seperti gambar 5 sehingga pada zaman ini sering disebut juga dengan zaman reptil. Setelah berakhirnya zaman sekunder ini, maka muncul kehidupan yang lain yaitu jenis burung dan binatang menyusui yang masih rendah sekali tingkatannya. Sedangkan jenis reptilnya mengalami kepunahan. Selanjutnya berlangsunglah zaman hidup baru seperti yang diuraikan pada materi berikut ini.
d. NEOZOIKUM / zaman hidup baru Zaman ini dibedakan menjadi 2 zaman, yaitu: 1.Tersier / zaman ketiga Zaman ini berlangsung sekitar 60 juta tahun. Yang terpenting dari zaman ini ditandai dengan berkembangnya jenis binatang menyusui seperti jenis primat, contohnya kera. 2. Kuartier/zaman keempat Zaman ini ditandai dengan adanya kehidupan manusia sehingga merupakan zaman terpenting. Dan zaman ini dibagi lagi menjadi dua zaman yaitu yang disebut dengan zaman Pleistocen dan Holocen.
Untuk memahami zaman tersebut, maka Anda dapat menyimak pada uraian berikut ini: Zaman Pleitocen/Dilluvium berlangsung kira-kira 600.000 tahun yang ditandai dengan adanya manusia purba. Zaman Holocen/Alluvium berlangsung kira-kira 20.000 tahun yang lalu dan terus berkembang sampai dewasa ini. Pada zaman ini ditandai dengan munculnya manusia jenis Homo Sapiens yang memiliki ciri-ciri seperti manusia sekarang.
Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Arkeologi Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan masa lampau melalui benda-benda artefak. Dari hasil penelitian para ahli arkeologi, maka tabir kehidupan masyarakat prasejarah Indonesia dapat diketahui. Berdasarkan penggalian arkeologi maka prasejarah dapat dibagi menjadi 2 zaman, seperti pada uraian materi berikut ini.
a. Zaman Batu. Zaman batu menunjuk pada suatu periode di mana alat-alat kehidupan manusia umumnya/dominan terbuat dari batu, walaupun ada juga alat-alat tertentu yang terbuat dari kayu dan tulang. Dari alat-alat peninggalan zaman batu tersebut, melalui Metode Tipologi (cara menentukan umur berdasarkan bentuk atau tipe benda peninggalan), maka zaman batu dibedakan lagi menjadi 3 periode/masa, yaitu:
1. Batu Tua/Palaeolithikum Merupakan suatu masa di mana alat-alat hidup terbuat dari batu kasar dan belum diasah/diupam, sehingga bentuknya masih sederhana. Contohnya: kapak genggam.
2. Batu Tengah Madya/Mesolithikum Merupakan masa peralihan di mana cara pembuatan alat-alat kehidupannya lebih baik dan lebih halus dari zaman batu tua. Contohnya: Pebble/Kapak Sumatera.
3. Batu Muda/Neolithikum Merupakan suatu masa di mana alat-alat kehidupan manusia dibuat dari batu yang sudah dihaluskan, serta bentuknya lebih sempurna dari zaman sebelumnya. Contohnya: kapak persegi dan kapak lonjong.
b. Zaman Logam Perlu ditegaskan bahwa dengan dimulainya zaman logam bukan berarti berakhirnya zaman batu, karena pada zaman logampun alat-alat dari batu terus berkembang bahkan sampai sekarang. Sesungguhnya nama zaman logam hanyalah untuk menyatakan bahwa pada zaman tersebut alat-alat dari logam telah dikenal dan dipergunakan secara dominan. Zaman logam disebut juga dengan zaman perundagian.
Perkembangan zaman logam di Indonesia berbeda dengan di Eropa, karena zaman logam di Eropa mengalami 3 fase/bagian, yaitu zaman tembaga, zaman perunggu, dan zaman besi. Sedangkan di Indonesia khususnya dan Asia Tenggara umumnya tidak mengalami zaman tembaga tetapi langsung memasuki zaman perunggu dan besi secara bersamaan. Dan hasil temuan yang lebih dominan adalah alat-alat dari perunggu sehingga zaman logam disebut juga dengan zaman perunggu.
Demikianlah uraian materi pembabakan prasejarah berdasarkan arkeologinya.
Selanjutnya apakah Anda pernah mendengar atau membaca istilah Megalithikum? Megalithikum merupakan suatu istilah kebudayaan batu besar (Mega = besar; Lithos = batu). Kebudayaan Megalithikum bukanlah suatu zaman yang berkembang tersendiri, melainkan suatu hasil budaya yang timbul pada zaman Neolithikum dan berkembang pesat pada zaman logam. Setiap bangunan yang diciptakan oleh masyarakat tentu memiliki fungsi. Untuk mengetahui lebih jelas tentang fungsinya, nanti akan Anda pelajari pada modul berikutnya.
Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Ciri-ciri Kehidupan masyarakat Makhluk manusia adalah makhluk yang hidup berkelompok dan mempunyai organisme yang secara biologis berbeda dan lebih lemah dari jenis binatang. Namun otak manusia berevolusi paling jauh bila dibandingkan dengan makhluk lainnya. Kemampuan otak manusia yang berupa proses berpikir menyebabkan manusia dapat memilah-milah tindakan yang dapat menguntungkan kelangsungan hidupnya.
Dalam rangka kelangsungan hidupnya maka manusia merupakan makhluk pembentuk kebudayaan dan manusia juga sebagai pembentuk masyarakat. Karena pada hakekatnya manusia tidak dapat hidup sendiri tetapi harus berkelompok.
Berikut ini Anda akan mengikuti paparan perkembangan manusia Indonesia yang hidup pada zaman prasejarah. Kehidupan masyarakat (manusia) pada zaman prasejarah terbagi menjadi 3 periode, yaitu:
a. Masa berburu dan mengumpulkan makanan Pada masa ini secara fisik manusia masih terbatas usahanya dalam menghadapi kondisi alam. Tingkat berpikir manusia yang masih rendah menyebabkan hidupnya berpindah-pindah tempat dan menggantungkan hidupnya kepada alam dengan cara berburu dan mengumpulkan makanan.
b. Masa bercocok tanam Pada masa ini kemampuan berpikir manusia mulai berkembang. Sehingga timbul upaya menyiapkan persediaan bahan makanan yang cukup dalam suatu masa tertentu. Dalam upaya tersebut maka manusia bercocok tanam dan tidak lagi tergantung kepada alam.
c. Masa perundagian Pada masa ini masyarakat sudah mengenal teknik-teknik pengolahan logam. Pengolahan logam memerlukan suatu tempat serta keahlian khusus. Tempat untuk mengolah logam dikenal dengan nama perundagian dan orang yang ahli mengerjakannya dikenal dengan sebutan Undagi.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
PRASEJARAH INDONESIA
(EDISI REVISI : 1)
Pengertian Tentang Waktu
Waktu tentu bukanlah sesuatu yang asing bagi Anda! Karena dalam kehidupan sehari-hari setiap orang selalu dibatasi oleh waktu. Apakah Anda mengetahui definisi tentang waktu?
Waktu (time) merupakan salah satu konsep dasar sejarah selain ruang (space), kegiatan manusia (human activity). Perubahan (change) dan kesinambungan (continuity). Ia merupakan unsur penting dari sejarah yaitu kejadian masa lalu. Dengan kata lain waktu merupakan konstruksi gagasan yang digunakan untuk memberi makna dalam kehidupan di dunia. Manusia tak dapat dilepaskan dari waktu karena perjalanan hidup manusia sama dengan perjalanan waktu itu sendiri.
Tiap masyarakat memilki pandangan yang relatif berbeda tentang waktu yang mereka jalani. Contoh : masyarakat Barat melihat waktu sebagai sebuah garis lurus (linier). Konsep garis lurus tentang waktu diikuti dengan terbentuknya konsep tentang urutan kejadian. Dengan kata lain sejarah manusia dilihat sebagai sebuah proses perjalanan dalam sebuah garis waktu sejak zaman dulu, zaman sekarang dan zaman yang akan datang.
Berbeda dengan masyarakat Barat, masysrakat Hindu melihat waktu sebagai sebuah siklus yang berulang tanpa akhir.
Dari perjalanan di atas tentang waktu, khususnya konsep waktu yang lurus, masa lalu perkembangan sejarah manusia akan mempengaruhi perkembangan masyarakat masa kini dan masa yang akan datang.
Agar waktu dalam setiap peristiwa atau kejadian dapat dipahami, maka sejarah membuat pembabakan waktu atau periodisasi. Maksud periodisasi ini adalah agar babak waktu itu menjadi jelas ciri-cirinya. Contohnya sejarah Eropa dapat dibagi ke dalam 3 periode yaitu zaman klasik/kuno, zaman pertengahan dan zaman modern.
Sebenarnya ada istilah lain untuk menamakan zaman prasejarah yaitu zaman Nirleka, Nir artinya tidak ada dan leka artinya tulisan, jadi zaman Nirleka zaman tidak adanya tulisan. Batas antara zaman prasejarah dengan zaman sejarah adalah mulai adanya tulisan. Hal ini menimbulkan suatu pengertian bahwa prasejarah adalah zaman sebelum ditemukannya tulisan, sedangkan sejarah adalah zaman setelah adanya tulisan. Berakhirnya zaman prasejarah atau dimulainya zaman sejarah untuk setiap bangsa di dunia tidak sama tergantung dari peradaban bangsa tersebut. Salah satu contoh yaitu bangsa Mesir + tahun 4000 SM masyarakatnya sudah mengenal tulisan, sehingga + tahun 4000 bangsa Mesir sudah memasuki zaman sejarah. Dari penjelasan di atas, apakah Anda sudah paham? Kalau Anda sudah memahami, tentu Anda sudah mempunyai gambaran tentang sejarah Indonesia.
Sumber-sumber Prasejarah
Fosil adalah sisa-sisa makhluk hidup yang telah membatu karena adanya proses kimiawi. Fosil merupakan peninggalan masa lampau yang sudah tertanam ratusan peninggalan masa lampau yang sudah tertanam ratusan bahkan ribuan tahun di dalam tanah.
Sumber-sumber Sejarah Peristiwa masa lalu dapat diketahui secara lengkap dan mendekati kebenaran adanya sumber-sumber yang beranekaragam. Ditinjau dari wujudnya, maka sumber sejarah dapat dibagi lagi menjadi 4, yaitu:
Sumber lisan adalah sumber sejarah yang berupa keterangan dari seseorang atau beberapa orang yang menyaksikan langsung atau mengalami langsung suatu peristiwa.
Sumber tertulis adalah sumber sejarah yang berupa keterangan tertulis mengenai suatu peristiwa/kejadian misalnya data, dokumen, babad prasasti, naskah kuno, buku, dan sebagainya.
Sumber benda adalah sumber sejarah yang berupa benda-benda peninggalan budaya atau la zim dinamakan benda purbakala, misalnya: candi, senjata, gedung, dan sebagainya.
Sumber audio visual adalah sumber sejarah yang merupakan hasil rekaman media elektronika, misalnya: kaset video, film, tape recorder, dan lain-lain.
Ilmu Bantu Prasejarah
Dalam mempelajari zaman prasejarah, belum ditemukan bukti-bukti tertulis, maka untuk mengetahui peristiwa atau kejadian pada masa tersebut, para ahli melakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Ekskavasi, melakukan penggalian untuk menemukan peninggalan budaya yang kebanyakan tertanam di dalam tanah.
2. Mempelajari kehidupan suku-suku terasing yang sekarang masih hidup seperti yang tinggal di daerah-daerah pedalaman. Hal ini dilakukan karena, dengan mempelajari alat yang digunakan suku terasing/suku primitif tersebut, sehingga dapat memberikan pengertian tentang kehidupan dan kebudayaan manusia di zaman prasejarah.
Untuk melakukan hal tersebut di atas, harus bekerjasama dengan disiplin ilmu yang lain antara lain:
1. Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan masa lampau melalui artefak.
2. Geologi adalah ilmu yang mempelajari bumi secara keseluruhan.
3. Paleontologi adalah ilmu yang mempelajari tentang fosil.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
SISTEM KEPARTAIAN
1. Pengertian partai politik
a. Menurut Prof. Miriam Budiardjo
Organisasi atau golongan yang berusaha untuk memperoleh dan menggunakan kekuasaan
b. Sigmund Neumann
Bukan hanya memperoleh dan menggunakan kekuasaan tetapi juga merebut dukungan atas dasar persaingan melawan suatu golongan atau golongan yang tidak sepaham
c. Prof. E. M. Said
Suatu orang yang terorganisasi berusaha untuk mengendalikan baik kebijaksanaan pemerintah maupun pegawai negeri
d. Carl. J. Fridrich
Bertujuan merebut atau mempertahankan penguasaan terhadap pemerintah bagi pimpinan partainya sehingga penguasaan itu memberikan kepada anggota partainya baik yang bersifat ideal maupun material
e. Roger F. Soltau
Sekelomok warga negara yang sedikit terorganisasi dan bertindak sebagai suatu kesatuan politik dengan memanfaatkan kekuasaan untuk memilih dengan tujuan menguasai pemerintahan dan melaksanakan kebijaksanaan umum mereka
2. Fungsi partai politik
a. Sebagai sarana komunikasi politik
b. Sebagai sarana sosialisasi politik
c. Sebagai sarana rekruitmen politik
d. Sebagai sarana pengatur politik
3. Sistem kepartaian
Mavriee Duverger, dalam buku Political Parties, membagi sistem kepartaian menjadi 3 bagian, yakni :
a. Sistem satu partai/ partai tunggal (one party system)
Sistem politik di negara RRC :
- Eksekutif à dipegang ketua partai
- Legislatif à lembaga tertinggi adalah kongres rakyat nasional
- Yudikatif à dijalankan secara bertingkat oleh pengadilan rakyat
b. Sitem dwi partai (two party system)
Sistem ini akan dapat berjalan dengan syarat-syarat :
v Masayarakatnya homogen
v Konsensus masyarakat yang kuat
v Adanya konstinuitas sejarah
Sistem dwipartai di negara Amerika :
v Sitem pemrintahan : Kbinet Presidensial
v Kongres - Senat yang beranggota 100 orang untuk 6 tahun
- House of Representative 435 orang untuk 2 tahun
v Presiden sebagai pemimpin eksekutif untuk masa jabatan 4 tahun
v Sistem politik dwipartai yaitu partai republik dan partai demokrat
c. Sistem multipartai (multi party system)
Biasanya diterapkan dinegara yang agama, ras, dan suku bangsana sangat beragam.
Sistem politik di negara Prancis
v Sistem pemerintahan : Kabinet parlementer
v Keanggotaan parlemen :
- Senat + 300 orang untuk masa 9 tahun
- National Assembly 550 orang untuk 5 tahun
v - Jabatan Presiden untuk masa 7 tahun
- Jabatan perdana menteri (dipilih oleh presiden) yang dibantu oleh para menteri
v Sistem kepartaian : muti partai
Pada sistem ini kekuasaan legislatif (parlemen) terletak diatas kekuasaan eksekutif (perdana menteri)
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
Sosiologi politik
C. KONSEP-KONSEP POLITIK
a. Teori Politik
Teori adalah generalisasi yang abstrak mengenai beberapa fenomena. Teori politik adalah : bahasan dan dan generalisasi dari fenomena yang bersifat politik.
Menurut Thomas P. Jenkin dalam The Study of Political Theory di bedakan dua macam yaitu :
v Teori-teori yang mempunyai dasar moril
Fungsinya terutama menentukan pedoman dan patokan yang bersifat moral dan yang sesuai dengan norma-norma moral. Karena adanya unsur norma-norma dan nilai (value) maka teori ini dinamakan valuasional (mengandung nilai) yang termasuk golongan ini antara lain :
Filsafat politik à bahwa persoalan yang menyangkut alam semesta seperti metaphysika dan epistemologi harus dipecahkan dulu sebelum persoalan politik yang kita alami sehari-hari dapat ditanggulangi
Teori politik à tidak memajukan suatu pandangan tersendiri mengenai metaphysika dan epistemologis, tetapi mendasarkan diri atas pandangan-pandangan yang sudah lazim diterima pada masa itu
Ideologi politik à himpunan nilai-nilai, norma, keprcayaan, keyakinan akan adanya suatu pola tata tertib sosial politik yag ideal
b. Masyarakat
Menurut Robert Maciver : masayarakat à suatu sistim hubungan-hubungan yang ditertibkan. Menurut Harold J. Laski masayarakat à sekelompok manusia yang hidup bersama dan bekerja sama untuk mencapai timbulnya keinginan-keinginan mereka bersama. Jadi dapat disimpulkan bahwa masyarakat mencakup semua hubungan dan kelompok dalam suatu wilayah.
c. Kekuasaan
Kekuasaan adalah kemampuan seseorang atau sekelompok manusia untuk mempengaruhi tingkah lakunya seseorang atau kelompok lain sehingga sesuai dengan keinginan dan tujuan dari orang yang mempunyai kekuasaan itu.
Sumber kekuasaan terdapat berbagai segi : seperti bersumber pada kekerasan fisik, bersumber pada kedudukan pada kekayaan atau pada kepercayaan.
Kekuasaan politik yaitu kemampuan untuk mempengaruhi kebijaksanaan umum baik terbentuknya maupun akibatnya sesuai dengan tujuan-tujuan pemegang kekuasaan sendiri.
Bidang-bidang Ilmu Politik
Dalam Contemporary Political Science, terbitan UNESCO 1950, ilmu politik dibagi empat bidang
I. Teori Pilitik
- Teori politik
- Sejarah perkembangan ide-ide politik
II. Lembaga-lembaga Politik
- UUD
- Pemerintah nasional
- Pemerintah daerah dan lokal
III. Partai-partai Golongan dan Pendapat Umum
- Partai-partai politik
- Golongan-golongan dan Asosiasi
- Pendapat umum
IV. Hubungan internasional
- Politik internasional
- Organisasi dan Administrasi internasional
- Hukum internasional
Umumnya dianggap bahwa dalam sistem politik terdapat 4 variabel.
1. Kekuasaan à sebagai cara untuk mencapai hal yang diinginkan antara lain membagi sumber-sumber di antara kelompok-kelompok dalam masayarakat.
2. Kepentingan à tujuan-tujuan yang dikejar oleh pelaku-pelaku atau kelompok politik.
3. Kebijaksanaan à hasil dari interaksi antara kekuasaan dan kepentingan, biasanya dalam bentuk perundang-perundangan.
4. Budaya politik à orientasi subyektif dari individu terhadap sistem politik
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
Hubungan Ilmu Politik
1. Ilmu Politik dengan Ilmu Umum
Adanya tekanan, intensitas dan luasnya penyelidikan dapat membedakan satu ilmu sosial dari ilmu sosial lainnya. Karena adanya interpendensi, maka demi kemajuan serta kesempurnaan ilmu sosial itu sendiri, hasil penyelidikan ilmu sosial lainnya harus diperhatikan. Itulah yang menyebabkan kerja sama yang baik dan erat antara ilmu-ilmu sosial, suatu keharusan. Ilmu politik sebagai disiplin ilmu sosial tidak dapat puas dengan hasil penyelidikannya sendiri. Demi kepastian hasil penyelidikan ilmu politik apabila perlu menggunakan hasil yang diperoleh oleh ilmu sosial lainnya. Hasil penyelidikan ilmu-ilmu sosial lainnya dapat sangat bermanfaat bagi ilmu politik dalam usaha ilmu politik menyempurnakan hasil-hasil penyelidikannya sendiri.
2. Ilmu Politik dan Ekonomi
Hubungan politik dan ekonomi sejak dulu sangat erat. Kehidupan politik dan kehidupan ekonomi selalu saling bertemu dan saling mempengaruhi. Dalam setiap tindakan politik ada aspek ekonominya, demikian pula struktur perekonomian suatu masyarakat dapat mempengaruhi lembaga-lembaga politiknya. Istilah Ekonomi Politik dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa perekonomian tidak bisa dipisahkan dari negara, malahan ekonomi dan negara adalah dua hal yang sangat erat hubungannya tidak dapat dipisahkan karena negara merupakan faktor positif pemimpin dalam perekonomian.
3. Ilmu Politik dan Ilmu Hukum
Pada hubungan ilmu politik dan ilmu hukum positif yaitu ilmu hukum yang mempelajari hukum yang berlaku dalam suatu masyarakat tertentu pada suatu waktu yang tertentu. Hukum adalah salah satu alat-alat politik. Tidak semua bagian hukum positif mempunyai hubungan yang langsung dan sama eratnya dengan ilmu politik. Dalam bagian hukum positif yang amat erat hubungannya dengan ilmu politik adalah hukum publik teristimewahukum negara dan dari bagian hukum negara yang erat sangkut pautnya dengan dengan ilmu politik adalah hukum konstitusi dan hukum tata usaha negara. Dari itu dapat dimengerti adanya penulis ilmu politik yang menggolongkan hukum negara (termasuk hukum konstitusional) dalam ruang lingkup ilmu politik.
4. Ilmu Politik dengan Sosiologi
Ilmu Sosiologi sangat berjasa bagi ilmu sosial umumnya dan bagi ilmu politik khususnya. Sosiologi sebagai ilmu masyarakat dengan hasil-hasil penyelidikannya, menyebabkan ilmu politik tidak perlulagi mengadakan penyelidikan yang metafisis belaka atau bersifat yuridis dogmatis, steril dan jauh dari realitas.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179
Pendefinisian ilmu Politik
Pendefinisian ilmu Politik ada tiga : pertama, secara institusional yang kedua fungsional, ketiga : pendefinisian didasarkan atas hakekat politik.
§ Pendefinisian institusional yaitu : ilmu yang menyelidiki lembaga-lembaga politik seperti negara, DPR, dll.
§ Pendefinisian fungsional yaitu : lebih mengutamakan fungsi dan aktivitas dari struktur formil dari lembaga politik. Pendefinisian ini meninjau lembaga politik tidak sebagai lembaga-lembaga yang terasing dan bebas dari pengaruh faktor-faktor riil.
§ Menurut Hakekat Politik yaitu : srentetan peristiwa yang hubungannya satu sama lain didasarkan atas kekuasaan.
Politik adalah perjuangan untuk memperoleh kekuasaan, atau teknik menjalankan kekuasaan-kekuasaan atau masalah-masalah pelaksanaan dan kontrol kekuasaan atau pembentukan dan penggunaan kekuasaan.
v Metode dan Teknik Ilmu Politik
Fungsi ilmu adalah menemukan kebenaran obyektif dan untuk mencapai tujuan itu ilmu memerlukan cara-cara dan alat-alat tertentu. Metode dan tehnik adalah cara-cara dan alat perlengkapan yang membantu usaha ilmu dalam menemukan kebenaran itu. Metode dan tehnik menjernihkan substansi, memisahkan khayalan dari kenyataan. Semakin tepat dan intensif metode dan tehnik itu dipergunakan, semakin dekat ilmu itu akan kebenaran, semakin diperkecil peranan khayalan-khayalan dan harapan-harapan yang tidak berdasarkan kenyataan.
a. Metode-Metode Ilmu Politik
- Metode yang didasarkan atas induksi : kesimpulan-kesimpulan umum yang diperoleh berdasarkan proses pemikiran setelah mempelajari peristiwa khusus/peristiwa konkrit.
- Metode yang didasarkan atas deduksi : proses penyelidikan yang didasarkan atas azas-azas umum untuk menerangkan peristiwa khusus atau fakta-fakta yang konkrit. Disamping metode di atas ilmu politik juga menggunakan metode yang didasarkan atas ilmu atau pengetahuan tertentu.
- Metode perbandingan (komparatif) didasarkan atas deskripsi, analisa teori penilaian dan dapat bersifat induktif-deduktif.
- Metode filosofis digunakan untuk mempelajari masalah-masalah politik yang langsung berhubungan dengan kehidupan politik manusia.
- Metode juridis atau legislatik merupakan salah satu metode yang bersifat spesialistis.
- Metode ekonomi digunakan untuk penyelidikan sarjana ilmu politik untuk mengetahui aspek-aspek ekonomis dari materi yang diselidiki.
- Metode sosiologi menitik beratkan pada lembaga-lembaga politik sebagai gejala sosial, sebagai organisme-organisme sosial.
b. Teknik-Teknik Ilmu Politik
Tergolong sebagai tehnik-tehnik ilmu politik antara lain ialah :
- Questionnaire dipergunakan untuk mendapatkan keterangan-keterangan tentang sesuatu masalah tertentu.
- Sampling yaitu diadakan pilihan diantara orang-orang yang dapat dianggap mewakili pendapat mereka sebagai keseluruhan.
- Interview yaitu dipergunakan, dalam mana dua atau lebih orang berhadap-hadapan sebagai penanya dan penjawab.
- Teknik opinionnaire à satu tehnik terbaru dalam bidang ilmu sosial pada umumnya dan ilmu politik pada khususnya.
- Teknik action research penyelidik berusaha secara efektif mempengaruhi obyek yang diselidiki dan kemudian mengamat-amati akibat dari pada pengaruh itu atas obyek yang diselidiki.
Suport By : RIZKY KOMPUTER Jl. Mastrip Beji Boyolangu Tulungagung Melayani : Pengetikan, Rental, Servis, Scaner, Jual Beli, Shooting & Editing Video HP. 081335991179